Kalau Sobat Muda ditanya, “apa pekerjaan rumah yang biasa dilakukan sendiri?”
Dan jawabnya, “Gimana  ya… kalau di rumah ada Mbak yang bantu mengerjakan pekerjaan rumah, ada Mami yang selalu nyiapin keperluan sekolahku…” Jika itu jawaban dari seorang anak kecil yang masih duduk di bangku sekolah Taman Kanak-kanak, tentu maklum. Tetapi BEST Lovers, bukankah kalian sudah mulai menginjak masa remaja?  Apakah semua pekerjaan rumah dan keperluan sekolah masih disiapkan oleh orang lain? Lalu kapan  akan belajar mandiri?

Baiklah Sobat Muda…. Sebetulnya siapa sih remaja itu?
Psikolog dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. Singgih. D. Gunarsa, mendefinisikan remaja itu sosok manusia yang masih dalam masa perkembangan serta peralihan antara masa anak dan masa dewasa, yakni antara 12 sampai 21 tahun. Nah, pada masa ini remaja mengalami berbagai macam perubahan karakteristik. Sedangkan Hurlock  mengungkapkan bahwa masa remaja merupakan masa mencari identitas diri, misalnya menarik perhatian lingkungan melalui penampilan fisik seperti model rambut dan pakaian khas kelompoknya. Melalui  hubungan dengan teman sebaya, remaja belajar berpikir secara mandiri, mengambil keputusan sendiri. Di masa ini, kondisi remaja juga labil, di satu pihak  ingin bebas, tapi di pihak lain masih takut bertanggung jawab karena tidak mampu untuk bertanggung jawab.

Sedangkan arti mandiri itu sendiri adalah hal atau keadaan dapat berdiri sendiri tanpa bergantung kepada orang lain. Mandiri  penting banget buat mewujudkan mimpi kita. Kita nggak perlu bingung lagi saat menentukan sikap serta pilihan, dan tentunya bisa jadi diri sendiri tanpa tergantung sama orang lain. Sikap mandiri berguna banget lho, saat memilih jurusan, ekskul, sekolah, ataupun  klub kesukaan. Jangan sampai kita salah jurusan cuma karena ikut-ikutan teman.

Nah, supaya ngga dibilang anak mami dan ikut-ikutan teman,  Sobat Muda dapat melakukan  hal-hal berikut:

  1. Belajar  mengambil tanggung jawab atas tugas-tugas di rumah, terutama yang bersangkutan dengan kepentingan kita. Misalnya belajar tanpa disuruh orangtua, mencuci sendiri piring bekas makan atau mencuci sepatu milik  sendiri, membereskan tempat tidur.
  2. Lakukanlah tugas kalian tepat waktu (tidak ditunda).
  3. Kalian  memang masih bergantung sama orangtua. Tapi, manja berlebihan itu nggak keren lho.
  4. Ikutlah kegiatan yang kalian suka meskipun teman dekat nggak ikut.
  5. Percaya diri adalah hal yang penting buat jadi orang mandiri.
  6. Banyaklah bergaul dengan teman sebaya, tapi ingat ya…harus selektif.

mandiriMandiri dan penyendiri itu adalah dua hal yang sangat beda. Mandiri adalah bisa menyeimbangkan atau memelihara hubungan baik dengan keluarga, teman, ataupun pacar, tapi tetap bisa membatasi ketergantungan kita pada mereka. Sedangkan penyendiri itu adalah sifat yang cenderung menolak buat terlibat dengan orang lain disekelilingnya. Ok, yuk mulai mandiri dari sekarang!

Anastasia
Psikolog LapendikKalau Sobat Muda ditanya, “apa pekerjaan rumah yang biasa dilakukan sendiri?”
Dan jawabnya, “Gimana  ya… kalau di rumah ada Mbak yang bantu mengerjakan pekerjaan rumah, ada Mami yang selalu nyiapin keperluan sekolahku…” Jika itu jawaban dari seorang anak kecil yang masih duduk di bangku sekolah Taman Kanak-kanak, tentu maklum. Tetapi BEST Lovers, bukankah kalian sudah mulai menginjak masa remaja?  Apakah semua pekerjaan rumah dan keperluan sekolah masih disiapkan oleh orang lain? Lalu kapan  akan belajar mandiri?

Baiklah Sobat Muda…. Sebetulnya siapa sih remaja itu?
Psikolog dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. Singgih. D. Gunarsa, mendefinisikan remaja itu sosok manusia yang masih dalam masa perkembangan serta peralihan antara masa anak dan masa dewasa, yakni antara 12 sampai 21 tahun. Nah, pada masa ini remaja mengalami berbagai macam perubahan karakteristik. Sedangkan Hurlock  mengungkapkan bahwa masa remaja merupakan masa mencari identitas diri, misalnya menarik perhatian lingkungan melalui penampilan fisik seperti model rambut dan pakaian khas kelompoknya. Melalui  hubungan dengan teman sebaya, remaja belajar berpikir secara mandiri, mengambil keputusan sendiri. Di masa ini, kondisi remaja juga labil, di satu pihak  ingin bebas, tapi di pihak lain masih takut bertanggung jawab karena tidak mampu untuk bertanggung jawab.

Sedangkan arti mandiri itu sendiri adalah hal atau keadaan dapat berdiri sendiri tanpa bergantung kepada orang lain. Mandiri  penting banget buat mewujudkan mimpi kita. Kita nggak perlu bingung lagi saat menentukan sikap serta pilihan, dan tentunya bisa jadi diri sendiri tanpa tergantung sama orang lain. Sikap mandiri berguna banget lho, saat memilih jurusan, ekskul, sekolah, ataupun  klub kesukaan. Jangan sampai kita salah jurusan cuma karena ikut-ikutan teman.

Nah, supaya ngga dibilang anak mami dan ikut-ikutan teman,  Sobat Muda dapat melakukan  hal-hal berikut:

  1. Belajar  mengambil tanggung jawab atas tugas-tugas di rumah, terutama yang bersangkutan dengan kepentingan kita. Misalnya belajar tanpa disuruh orangtua, mencuci sendiri piring bekas makan atau mencuci sepatu milik  sendiri, membereskan tempat tidur.
  2. Lakukanlah tugas kalian tepat waktu (tidak ditunda).
  3. Kalian  memang masih bergantung sama orangtua. Tapi, manja berlebihan itu nggak keren lho.
  4. Ikutlah kegiatan yang kalian suka meskipun teman dekat nggak ikut.
  5. Percaya diri adalah hal yang penting buat jadi orang mandiri.
  6. Banyaklah bergaul dengan teman sebaya, tapi ingat ya…harus selektif.

mandiriMandiri dan penyendiri itu adalah dua hal yang sangat beda. Mandiri adalah bisa menyeimbangkan atau memelihara hubungan baik dengan keluarga, teman, ataupun pacar, tapi tetap bisa membatasi ketergantungan kita pada mereka. Sedangkan penyendiri itu adalah sifat yang cenderung menolak buat terlibat dengan orang lain disekelilingnya. Ok, yuk mulai mandiri dari sekarang!

Anastasia
Psikolog Lapendik