[:en]

Cibubur – SMAK PENABUR Kota Wisata telah mengadakan seminar orang tua siswa pada hari Sabtu lalu, 18 Maret 2017. Acara  dimulai pukukl 07.30 – 9.45 WIB. Tujuan acara ini adalah untuk memberikan informasi dan pengetahuan pada orang tua siswa mengenai gejolak emosi yang dialami remaja dan cara menanganinya sebagai orang  tua.

Pembukaan acara dimulai dengan ucapan selamat datang dari MC, dilanjutkan dengan doa pembukaan, dan sambutan dari perwakilan pengurus yayasan BPK PENABUR Jakarta, dr. Amran  Budianto T. Acara kemudian dilanjutkan dengan seminar oleh Ibu Johana Rosalia K, Ph.D.

Dalam penyampaian materi Ibu Johana menjelaskan mengenai remaja, mulai dari tahapan perkembangan remaja beserta perubahan-perubahannya hingga trik-trik yang bisa dipakai untuk berhadapan dengan remaja dengan gejolak emosinya.

Orang tua dituntut untuk mempunyai keterampilan dalam mendengarkan cerita anak remajanya dengan sabar tanpa memotong pembicaraan. Penggunaan nada bicara juga harus berhati-hati karena remaja dapat salah dalam persepsikan maksud orang tua sebenarnya. Orang tua harus hindari kata-kata kasar serta tidak menceritakan pada siapapun rahasia yang diceritakan anak remajanya agar nereka percaya untuk menyampaikan isi hatinya.

Pesan untuk orang tua tercatat dalam yakobus 1:19 “Hai saudara-saudara yang ku-kasihi,Ingatlah akan hal ini: Setiap orang hendaklah cepat untuk Mendengarkan tetapi lambat untuk Marah”.

Penulis : Ibu Naomi Lestaria (Guru BK SMAK PENABUR Kota Wisata)

[:id]

Cibubur – SMAK PENABUR Kota Wisata telah mengadakan seminar orang tua siswa pada hari Sabtu lalu, 18 Maret 2017. Acara  dimulai pukukl 07.30 – 9.45 WIB. Tujuan acara ini adalah untuk memberikan informasi dan pengetahuan pada orang tua siswa mengenai gejolak emosi yang dialami remaja dan cara menanganinya sebagai orang  tua.

Pembukaan acara dimulai dengan ucapan selamat datang dari MC, dilanjutkan dengan doa pembukaan, dan sambutan dari perwakilan pengurus yayasan BPK PENABUR Jakarta, dr. Amran  Budianto T. Acara kemudian dilanjutkan dengan seminar oleh Ibu Johana Rosalia K, Ph.D.

Dalam penyampaian materi Ibu Johana menjelaskan mengenai remaja, mulai dari tahapan perkembangan remaja beserta perubahan-perubahannya hingga trik-trik yang bisa dipakai untuk berhadapan dengan remaja dengan gejolak emosinya.

Orang tua dituntut untuk mempunyai keterampilan dalam mendengarkan cerita anak remajanya dengan sabar tanpa memotong pembicaraan. Penggunaan nada bicara juga harus berhati-hati karena remaja dapat salah dalam persepsikan maksud orang tua sebenarnya. Orang tua harus hindari kata-kata kasar serta tidak menceritakan pada siapapun rahasia yang diceritakan anak remajanya agar nereka percaya untuk menyampaikan isi hatinya.

Pesan untuk orang tua tercatat dalam yakobus 1:19 “Hai saudara-saudara yang ku-kasihi,Ingatlah akan hal ini: Setiap orang hendaklah cepat untuk Mendengarkan tetapi lambat untuk Marah”.

Penulis : Ibu Naomi Lestaria (Guru BK SMAK PENABUR Kota Wisata)

[:]