untitledDi hari pertama masuk sekolah, Caca sangat bersemangat memulai hari hariya untuk belajar. Namun tidak begitu dengan Jona, “Eh Jona, kamu kenapa? kok sedih begitu sih>” Jona pun menjawab “Iya Ca.. nilai ulanganku jelek semua.. aku takut tidak naik kelas dan dimarahi mama papa..” Saat Jona menangis, Dodo pun datang menghampiri mereka, “Kalau aku selalu dimarahi guru, gara-gara aku selalu datang ke sekolah.. habis gimana.. aku malas banget kalau harus bangun pagi.. ngantuuuuk.”

Wah, sobat, ada tidak diantara kalian yang seperti Caca, Jona, dan Dodo? Nah, kali ini kita akan mengetahui lebih banyak kira-kira mana yang lebih menyenangkan, menjadi anak yang disiplin atau yang malas.

DISIPLIN

Jika sobat ingin senang dan bahagia, kita harus jadi anak yang disiplin seperti Caca. Lho kenapa begitu? Karena menjadi orang yang disiplin ada banyak keuntungannya lho.

Menjadi pribadi yang percaya diri, mandiri, dan bertanggung jawab. Sobat akan mampu menyiapkan kebutuhan sendiri. Misalnya dengan merapikan tempat tidur sendiri, menyusun buku sendiri, dan belajar sesuai jadwal belajar tanpa harus diingatkan lagi.

Lebih peka, peduli, dan menghargai tugas yang diberikan. Sobat BEST akan menganggap penting kegiatan dan tugas-tugas yang diberikan dan berusaha untuk menyelesaikannya dengan baik. Jadi tidak akan ada tuh yang namanya lupa ngerjain PR dan tugas sekolah apalagi lupa bawa perlengkapan yang ditugaskan.

Memiliki keteraturan dan kebiasaan yang baik. Sobat  BEST akan mampu mengelola waktu dengan baik untuk melakukan kegiatan yang ada sehingga tidak ada waktu yang terbuang percuma. Nah, sobat akan memiliki kebiasaan dan pola hidup yang teratur deh.

untitled3

MALAS

Nah, sekarang kita lihat kira-kira apa saja sih kerugian apabila kita menjadi orang yang malas?

untitled4Menjadi orang yang tidak bertanggung jawab. Sobat BEST menjadi sering lupa karena tidak peduli dengan tugas-tugas sobat. Misalnya lupa membawa buku, lupa apabila ada ulangan, lupa membawa perlengkapan sekolah dan sebagainya. Pada akhirnya prestasi belajar bisa menurun. Sobat sekalian pasti tidak mau kan menjadi sedih dan dimarahi orangtua. Ayo kita jadi anak yang lebih disiplin supaya prestasi belajar kita maksimal.

untitled5Tidak menghargai tugas dan suka mengulur waktu. Terkadang kita merasa jenuh dan bosan dalam belajar dan membutuhkan “refreshing” untuk menghilangkannya. Nah, anak yang malas cenderung menggunakan kesempatan itu untuk mengulur waktu dalam mengerjakannya. Pada akhirnya semua tugas jadi tidak selesai tepat pada waktunya.
Nah Sobat BEST, ternyata menjadi anak yang disiplin itu lebih menyenangkan ya. Ayo kita berlatih untuk lebih disiplin! Semoga suatu saat nanti Sobat BEST  bisa jadi orang yang sukses dan berhasil.

Teguh Eka Nurani
Guru BK SDK 11

BEST KIDS|No. 20 Th. IV Edisi Maret-April 2014untitledDi hari pertama masuk sekolah, Caca sangat bersemangat memulai hari hariya untuk belajar. Namun tidak begitu dengan Jona, “Eh Jona, kamu kenapa? kok sedih begitu sih>” Jona pun menjawab “Iya Ca.. nilai ulanganku jelek semua.. aku takut tidak naik kelas dan dimarahi mama papa..” Saat Jona menangis, Dodo pun datang menghampiri mereka, “Kalau aku selalu dimarahi guru, gara-gara aku selalu datang ke sekolah.. habis gimana.. aku malas banget kalau harus bangun pagi.. ngantuuuuk.”

Wah, sobat, ada tidak diantara kalian yang seperti Caca, Jona, dan Dodo? Nah, kali ini kita akan mengetahui lebih banyak kira-kira mana yang lebih menyenangkan, menjadi anak yang disiplin atau yang malas.

DISIPLIN

Jika sobat ingin senang dan bahagia, kita harus jadi anak yang disiplin seperti Caca. Lho kenapa begitu? Karena menjadi orang yang disiplin ada banyak keuntungannya lho.

Menjadi pribadi yang percaya diri, mandiri, dan bertanggung jawab. Sobat akan mampu menyiapkan kebutuhan sendiri. Misalnya dengan merapikan tempat tidur sendiri, menyusun buku sendiri, dan belajar sesuai jadwal belajar tanpa harus diingatkan lagi.

Lebih peka, peduli, dan menghargai tugas yang diberikan. Sobat BEST akan menganggap penting kegiatan dan tugas-tugas yang diberikan dan berusaha untuk menyelesaikannya dengan baik. Jadi tidak akan ada tuh yang namanya lupa ngerjain PR dan tugas sekolah apalagi lupa bawa perlengkapan yang ditugaskan.

Memiliki keteraturan dan kebiasaan yang baik. Sobat  BEST akan mampu mengelola waktu dengan baik untuk melakukan kegiatan yang ada sehingga tidak ada waktu yang terbuang percuma. Nah, sobat akan memiliki kebiasaan dan pola hidup yang teratur deh.

untitled3

MALAS

Nah, sekarang kita lihat kira-kira apa saja sih kerugian apabila kita menjadi orang yang malas?

untitled4Menjadi orang yang tidak bertanggung jawab. Sobat BEST menjadi sering lupa karena tidak peduli dengan tugas-tugas sobat. Misalnya lupa membawa buku, lupa apabila ada ulangan, lupa membawa perlengkapan sekolah dan sebagainya. Pada akhirnya prestasi belajar bisa menurun. Sobat sekalian pasti tidak mau kan menjadi sedih dan dimarahi orangtua. Ayo kita jadi anak yang lebih disiplin supaya prestasi belajar kita maksimal.

untitled5Tidak menghargai tugas dan suka mengulur waktu. Terkadang kita merasa jenuh dan bosan dalam belajar dan membutuhkan “refreshing” untuk menghilangkannya. Nah, anak yang malas cenderung menggunakan kesempatan itu untuk mengulur waktu dalam mengerjakannya. Pada akhirnya semua tugas jadi tidak selesai tepat pada waktunya.
Nah Sobat BEST, ternyata menjadi anak yang disiplin itu lebih menyenangkan ya. Ayo kita berlatih untuk lebih disiplin! Semoga suatu saat nanti Sobat BEST  bisa jadi orang yang sukses dan berhasil.

Teguh Eka Nurani
Guru BK SDK 11

 

BEST KIDS|No. 20 Th. IV Edisi Maret-April 2014