[:en]

Vijay dan Raju adalah teman. Suatu hari ketika sedang berlibur menjelajahi hutan, mereka melihat seekor beruang datang ke arah mereka.

Tentu saja, mereka berdua ketakutan. Raju, karena tahu bagaimana memanjat pohon, dia memanjat dengan cepat. Dia tidak memikirkan temannya yang tidak tahu bagaimana memanjat pohon.

Vijay berpikir sejenak. Dia telah mendengar bahwa hewan tidak menyerang mayat, jadi dia jatuh ke tanah dan menahan napas. Beruang itu mengendusnya, mengira dia sudah mati, dan melanjutkan perjalanannya.

Raju, setelah dia turun dari pohon, bertanya pada Vijay, “Apa yang dibisikkan beruang di telingamu tadi?”

Vijay menjawab, “Beruang itu meminta saya untuk menjauh dari teman-teman sepertimu.”

Moral dari cerita: Yang dibutuhkan setiap orang adalah memang seorang teman.

Sumber: http://www.ba-bamail.com (dengan penyesuaian)[:id]

Vijay dan Raju adalah teman. Suatu hari ketika sedang berlibur menjelajahi hutan, mereka melihat seekor beruang datang ke arah mereka.

Tentu saja, mereka berdua ketakutan. Raju, karena tahu bagaimana memanjat pohon, dia memanjat dengan cepat. Dia tidak memikirkan temannya yang tidak tahu bagaimana memanjat pohon.

Vijay berpikir sejenak. Dia telah mendengar bahwa hewan tidak menyerang mayat, jadi dia jatuh ke tanah dan menahan napas. Beruang itu mengendusnya, mengira dia sudah mati, dan melanjutkan perjalanannya.

Raju, setelah dia turun dari pohon, bertanya pada Vijay, “Apa yang dibisikkan beruang di telingamu tadi?”

Vijay menjawab, “Beruang itu meminta saya untuk menjauh dari teman-teman sepertimu.”

Moral dari cerita: Yang dibutuhkan setiap orang adalah memang seorang teman.

Sumber: http://www.ba-bamail.com (dengan penyesuaian)[:]