Pelatihan Doodle Test untuk Guru BK SLTA BPK PENABUR Jakarta telah terlaksana pada hari Selasa, 26 November 2024. Doodle adalah seperangkat alat tes umum yang dapat mengidentifikasi emosi dan konflik internal individu.

Kegiatan ini mengundang Bapak Fidelis Waruwu, M.Sc. Ed. sebagai pembicara. Ini bukan kali pertama BPK PENABUR Jakarta melibatkan Bapak Fidelis dalam pelatihan guru BK. Sebelumnya, BPK PENABUR Jakarta melalui Seksi BK & Psikoedukatif juga mengundang Bapak Fidelis sebagai pembicara dalam pelatihan bertema Sacks Sentence Completion Tests (SSCT) dan beberapa pelatihan lainnya.

Pelaksanaan Pelatihan Doodle Test

Pelatihan satu hari ini dibuka dengan renungan pagi yang dipimpin oleh Ibu Deasy (guru BK SMAK 5). Pembukaan kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, menyebutkan Visi dan Misi PENABUR, menyanyikan Mars PENABUR, kemudian menyebutkan Visi dan Misi BK, serta Motto BK.

Sapaan pembuka disampaikan oleh Bapak Christian Imas, selaku Kasie BK & Psikedukatif. Setelah itu, sesi pertama pelatihan dimulai dengan pembahasan mengenai sejarah dan perkembangan Doodle Test

Bapak Fidelis menjelaskan tentang tes proyeksi dari ilmu psikologi yang menjadi cikal bakal Doodle Test. Tes ini sendiri bertujuan untuk mengungkap hal-hal yang tersimpan dalam alam bawah sadar seseorang. Pengungkapan ini harapannya dapat membantu individu untuk mengembangkan kapasitas mentalnya dengan lebih optimal.

Pada sesi kedua, Bapak Fidelis mulai menjelaskan satu persatu makna dari setiap gambar dalam Doodle Test. Doodle Test terdiri dari 12 kotak gambar yang belum selesai, dimana subyek diminta untuk menyelesaikan setiap gambar. Bagaimana subyek merespon dan menyelesaikan gambar dapat mengungkap hal-hal dalam alam bawah sadar yang kemungkinan tidak mampu terungkap dalam kondisi sadar.

Sedangkan pada sesi ketiga, para guru BK secara berkelompok diminta untuk berlatih menginterpretasi makna di balik setiap gambar yang sebelumnya telah dikerjakan oleh siswa dan mempresentasikan hasil interpretasi mereka. Tak hanya sampai pada interpretasi, Bapak Fidelis juga mengajak para guru BK berdiskusi tentang bagaimana dapat membantu perkembangan siswa setelah menginterpretasi hasil Doodle Test dari siswa tersebut.

Penutupan Kegiatan

Sebagai closing statement, Bapak Fidelis mendorong semua guru BK untuk terus berlatih dalam menginterpretasi hasil Doodle Test. Sebab, dengan semakin sering berlatih, maka intuisi para guru BK akan semakin tajam untuk dapat menemukan hal-hal khusus pada diri siswa sehingga dapat membantu mereka dengan lebih optimal.

Kegiatan ini kemudian ditutup dengan foto bersama dan penyerahan kenang-kenangan dari BPK PENABUR Jakarta kepada Bapak Fidelis yang diberikan oleh Bapak Christian. Kegiatan yang selesai tepat pukul 15.00 WIB ini mendapat respon positif dari para guru BK. Dari evaluasi yang dilakukan, para guru BK mengungkapkan bahwa  mereka mendapatkan manfaat untuk dapat diterapkan dalam tugas pelayanan sehari-hari sebagai guru BK.

(SH)

Baca Berita Kegiatan Lainnya…

Ikuti akun instagram kami untuk mendapatkan info-info terkini. Klik disini!