[:en]
Jakarta – SMAK 6 PENABUR Jakarta (Muara Karang) telah mengadakan Kegiatan Parents Cell Group (PGC) pada hari Sabtu, 26 November 2016. Kegiatan bertema “Bullying” ini berlangsung kira-kira dari pukul 07.30-09.30 WIB di ruang perpustakaan. Tujuan kegiatan ini antara lain:
- Memberikan informasi serta edukasi pada orang tua mengenai apa itu bullying, jenis-jenisnya, dan ciri-ciri bila anak mereka terkena
- Agar orang tua lebih peka terhadap anak-anak mereka karena bullying dapat terjadi baik di sekolah maupun di rumah (keluarga).
- Agar orang tua tahu strategi pencegahan (preventif) bullying dan penanganan yang tepat bila anak mereka mengalami
PGC kali ini sengaja didesain agar lebih interaktif dan komunikatif antara pembicara dengan peserta yang adalah orang tua siswa kelas X dan XI. Presentasi yang diselingi sesi tanya jawab dan diskusi singkat memberi warna tersendiri dalam PGC. Beberapa orang tua mengajukan pertanyaan terkait dengan bagaimana cara mengenali ciri-ciri anak yang mengalami bullying ataupun anak yang melakukan bullying. Adapula orang tua yang bahkan bercerita bahwa mereka dahulu pernah mengalami bullying, tetapi mereka justru merasa itu hal wajar yang dialami remaja.
Menurut Ibu Jovita Maria Ferliana, M.Psi., Psikolog (pembicara), bullying bukan hal yang wajar dan tidak bisa dianggap sepele. Dampak dari bullying sungguh merusak gambaran diri (self-image) remaja hingga berkepanjangan. Tidak hanya orang tua yang berperan penting dalam menangani bullying, dalam hal ini sekolah juga perlu mengambil andil memberantas bullying. Orang tua dan sekolah perlu bahu-membahu untuk mencegah serta menanggulangi fenomena tersebut dengan cara membentuk pribadi anak yang tangguh dalam keluarga, menyalurkan potensi anak pada hal positif, membantu anak membangun hubungan sehat dengan teman-temannya, dan melakukan kampanye anti-bullying.
Sumber: Ibu Cito Meriko (Guru BK SMAK 6 PENABUR Jakarta)
[:id]
Jakarta – SMAK 6 PENABUR Jakarta (Muara Karang) telah mengadakan Kegiatan Parents Cell Group (PGC) pada hari Sabtu, 26 November 2016. Kegiatan bertema “Bullying” ini berlangsung kira-kira dari pukul 07.30-09.30 WIB di ruang perpustakaan. Tujuan kegiatan ini antara lain:
- Memberikan informasi serta edukasi pada orang tua mengenai apa itu bullying, jenis-jenisnya, dan ciri-ciri bila anak mereka terkena
- Agar orang tua lebih peka terhadap anak-anak mereka karena bullying dapat terjadi baik di sekolah maupun di rumah (keluarga).
- Agar orang tua tahu strategi pencegahan (preventif) bullying dan penanganan yang tepat bila anak mereka mengalami
PGC kali ini sengaja didesain agar lebih interaktif dan komunikatif antara pembicara dengan peserta yang adalah orang tua siswa kelas X dan XI. Presentasi yang diselingi sesi tanya jawab dan diskusi singkat memberi warna tersendiri dalam PGC. Beberapa orang tua mengajukan pertanyaan terkait dengan bagaimana cara mengenali ciri-ciri anak yang mengalami bullying ataupun anak yang melakukan bullying. Adapula orang tua yang bahkan bercerita bahwa mereka dahulu pernah mengalami bullying, tetapi mereka justru merasa itu hal wajar yang dialami remaja.
Menurut Ibu Jovita Maria Ferliana, M.Psi., Psikolog (pembicara), bullying bukan hal yang wajar dan tidak bisa dianggap sepele. Dampak dari bullying sungguh merusak gambaran diri (self-image) remaja hingga berkepanjangan. Tidak hanya orang tua yang berperan penting dalam menangani bullying, dalam hal ini sekolah juga perlu mengambil andil memberantas bullying. Orang tua dan sekolah perlu bahu-membahu untuk mencegah serta menanggulangi fenomena tersebut dengan cara membentuk pribadi anak yang tangguh dalam keluarga, menyalurkan potensi anak pada hal positif, membantu anak membangun hubungan sehat dengan teman-temannya, dan melakukan kampanye anti-bullying.
Sumber: Ibu Cito Meriko (Guru BK SMAK 6 PENABUR Jakarta)
[:]